Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

kangen mbakyu semata wayang

Tuesday 28 December 2004 - Filed under cerita bumijo

kangen esti!

waks!
“bbpppppppjjkkllleksjokpdknawqidkejskcccccmmmzldkoridjuya …”

begitu bunyi di ponselku setiap keluar private number. ini telepon dari chicago, dari esti, kakakku. sedih, beberapa kali belakangan bunyi di kupingku selalu begitu. dan ga tau, aku pun buru2 mematikan ponsel itu. di kuping tidak enak. sudah kucoba dengan loudspeaker, tapi tetep aja ga bisa. bah …

esti!

aku kangen sama dia. namanya esti rahayu. aku biasa memanggilnya mbak yayuk. tapi teman-teman lebih biasa memanggil dia dengan sebutan esti saja. rambutnya rada ngriting sepertiku [ga lurus seperti gadis sunsilk gitu lohhh ...]. bibirnya tipis, hidungnya mungil. tengkorak kepalanya juga kecil. dulu badannya kecil, sekarang sudah membesar. jadinya ia tampak lucu dengan badan yang gembul namun tengkorak kepala yang mungil.

kami punya masa kecil yang menyenangkan. dia nakal. jauhhh lebih nakal dari aku. aku cenderung pendiam dan dia cenderung crewet. kalau sudah ada dia, rame banget, soalnya dia selalu bercerita dengan penuh semangat dan suaranya itu lho … menguasai ruangan alias kenceng banget! dulu ayah suka nabokin pantatnya kalau dia nakal. dia ditabokin begitu karena nakalin aku. mmmm … maklum, anak bungsu, jadinya rada disayang-sayang. anehnya, dia ga pernah nangis walo ditabokinnya sampe merah-merah gitu pantatnya, yang nangis malah aku, minta pada ayah agar menghentikan tabokan pada pantat mbak yayuk. dan, dia ga kapok. selalu mengulangi kenakalan yang sama! dasar anak kecil! kami sering gigit-gigitan, sampe kami pernah berdua sama-sama menangis karena saling menggigit.

kami dulu suka pake baju kembar. maklum, anak-anak. kemana-mana bajunya selalu sama. yang beda hanya ukurannya. dulu, dia lebih gede daripada aku. dia jauh lebih tinggi. sekarang, kebalikannya. barangkali kenakalannya pada aku yang bikin dia lebih pendek dariku sekarang! wakakakaka … o iya, dia juga penyuka warna merah juga, sama sepertiku. antik, padahal bintangnya virgo.

sejak TK hingga SMA, kami satu sekolah. TK PPBI, SD tarakanita, SMP Stella Duce I, SMU Van Lith … cuman yang terakhir ini aku drop out, huehehehe … dia kuliah di Sanata Dharma, sedangkan aku di Atmajaya.

dia punya good personality, hidup terjadual, semuanya teratur, rapih … [ga seperti adeknya yang acakadut hidupnya]. dia kocak banget, dan paling pinter bikin orang ketawa. kelakuannya itu lho, malu-maluin, dan kita pasti ga nyangka dia bakal berani ngelakuin itu. misalnya aja, lari-lari diantara kursi satu ke kursi lain demi menirukan orang india menyanyi. dia ga malu pasang muka yang menjijikkan di depan murid-murid-muridnya. dia juga saru banget orangnya, otaknya ngeres abisss …

dia punya kebiasaan yang buruk [buruk???]: uthik-uthik upil! hahahahaha … anytime, tangannya ga pernah absen meliuk-liuk didalam lubang hidungnya. rasanya kalau sudah uthik-uthik upil itu hidupnya sudah aman tentram gemah ripah loh jinawi. wis mulya lahhh! busettt … ga di rumah saat mengkoreksi kerjaan mahasisanya, atau ketika di perempatan menunggu lampu hijau menyala, atau ketika di bus dalam sebuah perjalanan di jakarta, tangganya itu lho, nggrathilnya ke hidung ajah. untungnya, yang diuthik-uthik itu upilnya sendiri, kalau upilnya tetangganya, repot to?

dia di chicago sekarang. mengajar bahasa indonesia di sana. hebat juga, ga nyangka dia bakal ke amrik dan tega ninggalin adiknya yang semata wayang. wakakakakaka … tapi aku seneng, dia sekarang tambah gembul, beberapa waktu lalu aku liat dia di webcam. asik, aku jadi punya temen gembul. soalnya mmm … soalnya … bisa tukeran celana! wakakakakaka … dia dulu ga gembul. dia rada kurusan. dia curang, bisa pinjam celanaku, tapi aku ga bisa pinjam celananya. tapi setahun belakangan ini badannya membengkak dan terus membengkak. aku bersyukur!!!

dia kakak yang perhatian. amin amin amin. aku bersyukur punya kakak sepertinya.

-bungsu- :: miss u, sist!

Tagged: » » » »

2004-12-28  »  Femi Adi