Cangjo madura
Sunday 15 October 2006 - Filed under kubikel + kuliner
saya pesan bubur kacang ijo (cangjo) seperti biasanya. satu porsi kacang ijo hangat, diguyur dengan satu-dua sendok ketan hitam, plus santan.
tetapi pesanan yang datang tak sesuai yang saya maui. yang terhidang dimeja adalah cangjo madura. ketan hitam hangat dengan campuran kacang ijo yang sangat sedikit, diguyuri santan dan digenapi dengan roti tawar. dari tampilan saat masih di bungkus, selera saya tiba-tiba lenyap. yang tadinya sudah ngiler dengan cangjo hangat –sepeti bikinan ibu– raib seketika. wadau, makanan apa lagi ini.
aduh, saya tak bisa berkutik. tapi, satu mangkuk cangjo madura ini tak bisa menggugah selera makan saya. saya hanya menyeruput kuahnya yang sangat manis dengan campuran gula dan (barangkali) susu, dan beberapa sendok ketan hitam. selebihnya, saya tinggalkan di meja.
maaf ya, saya nggak bisa makan bubur ini. rasanya nggak nendang di lidah.
2006-10-15 » femi adi soempeno