Muntilan, Betlehem van Java
Friday 20 October 2006 - Filed under kegemaran + plesiran + weekend escape
saya punya kedekatan emosional dengan kota kecil ini.
muntilan. ya, muntilan. kota yang dikenal sebagai betlehem-nya jawa. kota kecamatan ini letaknya di jawa tengah, persis sebelum masuk ke kawasan mertoyudan, magelang. bagi sebagian umat katolik, yang lekat dengan muntilan adalah makam pastor sandjaja di kerkof dan sekolah pangudi luhur van lith.
sembilan tahun yang lalu. ya, sembilan tahun yang lalu. sudah lama sekali ya? bahkan, saya tak pernah menghitung mundur untuk segala sesuatu yang pernah saya temui di kota kecil nan dingin ini. saya sudah membungkus ingatan saya tentang sekolah van lith, menguburnya dalam-dalam dan membiarkannya habis dimakan cacing di dalam tanah. sembilan tahun lalu saya berjanji, kelak saya akan membukanya kembali bila ada senja yang menerbangkan nelangsa saya ke awan jingga.
jalan kartini. sekolah pangudi luhur van lith. asrama putri. hentakan lari yang tergesa-gesa. lonceng asrama. refter. opera. gereja pagi. bu rustam indah plaza (BIP). bakso pak no. homestay. live in. pura-pura menjadi orang gila. suster geofani. suster ursula. mencuri pepaya di kebun bruder. membolos saat jam gereja. studi wajib.
hanya itu yang bisa saya ingat. pun, samar-samar. selebihnya, tak ada pelangi yang dirajut oleh romo van lith untuk saya.
muntilan. ya, muntilan. terima kasih sudah boleh melewatkan dua tahun di kota kecil ini. dengan beragam cinta yang ditaburkan dari teman dan sahabat. trima kasih juga karena telah berada dekat… sangat dekat, saat saya tak lagi mencicipi sepotong senja dari lapangan sepakbola. terima kasih telah memberi saya kekuatan saat saya lemah karena harus menyingkir dari kota ini. terima kasih telah menghangatkan saya dari cibiran dan tudingan teman-teman.
2006-10-20 » femi adi soempeno