Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

situs wajib kunjung

Friday 21 September 2007 - Filed under media + web 2.0

sudah lebih dari setengah tahun saya punya komputer bagus di pabrik kata-kata ini.

hitam. iya. warnanya hitam. layarnya 17 inch, rata seperti perut laki-laki metropolis. keyboard nya empuk, seempuk batal mungil di kolong. mesinnya memiliki gudang kapasitas yang supercukup untuk menyimpan kata-kata. terima kasih pak bos, sudah mendatangkan komputer ini ke kubikel kami disini.

setelah melalui pintu sapa, hanya ada mesin explorer untuk menjelajahi dunia absurd disini. rumah maya yang saya kunjungi ada beberapa.

kotak surat. pak pos di kantor gmail dan yahoo sudah mengantarkannya untuk saya. ada sepucuk amplop putih dari beberapa teman. juga ada surat kabar yang terkirim otomatis ke sana. o iya, pak pos juga yang mengantarkannya. ada bingkisan kecil dari sahabat dekat. juga, ada paket berukuran besar dari esti untuk si bungsu. tak semua surat maupun kado mungil untuk saya dicantoli dengan senyum manis. kadang-kadang menyertakan butiran bening yang merosot dari sudut mata juga.

kertas gagasan ini. iya, halaman putih ini. halaman yang selalu terbentang dengan bersih. untuk saya. ya, hanya untuk saya. halaman putih yang tak pernah kotor. halaman putih yang saya hiasi dengan kuningnya daun, senja yang memerah dan birunya langit. sesekali, pisau tajam saya geletakkan begitu saja. rumah ini tidak pernah dikunci. bahkan, kalian bisa memasukinya, kan?

toko perkakas. entah, saya gemar sekali bermimpi mengunjungi toko perkakas ini, suatu hari nanti. kunjungan ke negeri hitler beberapa waktu sudah mengantarkan saya ke sana. tapi, saya juga sangat ingin pergi ke sini, memborong sejumlah barang dan memasangkannya di rumah ayah. itu, sebagian sudah terisi. tapi … masih kurang. dasar rakus! ada juga yang rumah perkakas lain yang sering saya sambangi.

koran-koran. mulai dari koran tetangga koran ekonomi, koran di negeri lady diana, koran yang selalu jadi rujukan, dan koran berkertas hitam. koran sendiri? hihihi … maaf, koran sendiri mah yang fisik saja. yang kresek-kresek bila dibaca. soalnya koran sendiri di rumah maya ini sedang dalam masa perbaikan. ehm, perbaikan? penyusunan, tepatnya.

bagaimana dengan kalian? rumah mana saja yang kalian ketuk di kubikel kalian?

Tagged: » »

2007-09-21  »  Femi Adi

Talkback x 3

  1. cyn
    22 September 2007 @ 1:04 pm

    rumah kamu di wp ini situs wajib kunjung saya fe..

    memanjakan ilusi dan menggapai mimpi
    wakakakaka….

  2. indah
    24 September 2007 @ 9:25 am

    salahs atunya ya rumahmuw … :X

  3. musafirmuda
    25 September 2007 @ 7:21 am

    aku juga sepaham dengan 2 sahabat online itu. rumahmu empuk. putih. licin. indah. krenyes-krenyes. kriuk-kriuk. sebuah asupan sehat di pagi hari.