kehabisan energi
Monday 10 November 2008 - Filed under cerita cinta + kubikel + ragam cuatan + renanda
saya mencermati gudang catatan saya yang saya kumpulkan sejak tahun ini.
tentang pemilu indonesia tahun depan. duh. terlalu dini banget nmggak sih. tapi ya beginilah. gudang data harus mulai disiapkan. untuk sekadar mengasup isi kepala dengan secuplik pengetahuan dan ketidakinginan-berpolitik. yah, hanya sekadar tahu. titik.
dan kini saya ingin mulai menatanya. merangkainya dengan lompatan jemari saya diatas papan kunci. tapi rupanya energi saya sudah habis. entah, apa atau siapa yang mengurasnya. habis begitu saja.
saya tengok kanan kiri.
beragam jenis teh ada di meja ini. mulai dari teh cap kepala jenggot. teh prendjak. teh walini. teh tjatoet. teh bunga rosella. juga, ada tropicana slim coffe latte. kurang?
iya, masih kurang.
sepeda terparkir di rumah. bahkan, perkakasnya pun siap untuk dipadu-padankan dengan gowesan sepeda. tak ada alasan untuk tak ada hiburan. masih hangat dibenak saya, senja yang menggaris keunguan mengantarkan saya pada gowesan riang menuju kuningan.
selebihnya, sebuah kunjungan cinta. aha! saya tahu! tak ada lagi kunjungan cinta saat ini, dari laki-laki dengan pjamas kotak-kotak merah. owh. *shoot*
saya butuh energi untuk menulis. ya. menulis. dan kunjungan cinta itu bisa mengasupnya. ada dari kalian yang punya?
image courtesy: xch
2008-11-10 » Femi Adi
13 November 2008 @ 5:07 am
Kadang memang kita udah tak ada tenaga….kalau udah begini biasanya istirahat sejenak…minum teh panas manis, dan croissant…atau pisang goreng…..hmmm…sedaap