abang datang dengan vespa
Thursday 11 December 2008 - Filed under friends from heaven + kegemaran
lama tak bersua dengan abang.
teman. sahabat. karib. kerabat. saudara. abang. yah, lebih dari itu, abang ini juga senyum, gelak, tong sampah sekaligus bahu yang bisa menadah semua keluh kesah dan buncah gembira.
benar, lama tak berjumpa dengannya. untuk sekadar ngopi pun tak bisa. atau, mencecap sushi maupun sashimi di ranch market seberang kantor, juga tak bisa. alasan orang jakarta: sibuk, macet, dan tak punya waktu. ah. kalau sudah begini, sungguh, saya menyesal menjadi orang kota. bahkan untuk berbincang pun kami kehabisan waktu!
tetapi tidak sore kemarin. setelah temu janji yang selalu ditunda, dan ditunda, abang mampir juga ke kantor. membawa vespanya.
kami bertukar tutur sejenak hingga akhirnya kolega mengerubung, saling menimpali, ikut meriuhkan suasana. menggembirakan. sungguh. menyenangkan. sesekali, saya tak bisa berbincang di frekuensi yang sama. soal vespa, misalnya. wah, menyerah deh.
hingga akhirnya kami undur diri, agar bisa berbicara dengan frekuensi yang sama. tentang kamboja yang dipacul sendiri. juga tentang raja jogja yang hendak nyapres. selebihnya, tentang furnitur lawas yang kami gemari, dan juga tentang kotak hijau di ujung tahun.
senangnya berjumpa dengan abang. yang lebih menyenangkan, saya boleh mejeng di depan vespanya.
2008-12-11 » Femi Adi