berasnya seadanya saja ya
Thursday 19 February 2009 - Filed under cerita bumijo + friends from heaven
kami ingin berbagi kebahagiaan.
pada semua yang kami kenal. pada semua yang kami tahu. kerabat, tetangga, sanak famili, teman. ya, saya dan esti ingin membagi buncah bahagia untuk 1.000 hari ayah.
dan kami sudah menyiapkan jauh-jauh hari untuk sembako yang akan kami bagi. beras, gula, minyak, teh, indomi, roti holland, kecap, kopi. kami membikin satu tas untuk mewadahinya, tas yang desainnya dibikinin sama bram, dan dijahit oleh tukangnya kristin.
semuanya sudah genap. gula sudah ditakar semestinya. teh dan kopi juga sudah dipotong dari kaitannya. hitungan kami ternyata jauh lebih gemuk. kami menyiapkan seratus porsi, nyatanya kurang dari itu.
hanya saja, kami kesulitan menemukan timbangan ibu yang berwarna biru langit itu untuk menakar beras. “pake mangkok aja ya!” usul saya.
lha mau bagaimana lagi, timbangan tak bisa kami temukan. ada pun, saya tak akan sabar mengurangi atau menambahi sejumput beras. alhasil, mangkok plastik nan lentur menjadi taruhannya. “pas enggak pas, dianggep pas ya!” tukas esti.
hahaha …
ya, dan memang benar, ada yang tali ujungnya seiprit, ada yang agak panjang.
berapapun itu, ini adalah keriangan yang kami punya saat ini. untuk ayah.
2009-02-19 » Femi Adi