keripik balado dan rasa itu
Tuesday 23 June 2009 - Filed under cerita bumijo + cerita cinta + friends from heaven + kuliner + plesiran + renanda + weekend escape
ada banyak cerita disana.
dari rekah merah yang membaluti setiap irisannya; lengket legit di jemari, meninggalkan jejak minyak memerah di telunjuk dan ibu jari; rasa pedas yang menyapu di seluruh lidah dan kerongkongan; hingga guntingan rapi yang terbungkus dengan plastik transparan bertuliskan “keripik balado”.
tidak, tidak, pun saya tidak tahu bagaimana caranya membikin keripik balado seenak ini.
namun, keripik balado menyisihkan penggalan waktu tentang telepon cinta yang selalu saya nanti di ujung minggu. juga tentang jepitan sumpit pada sushi di gedung paling tinggi di kota ini. selebihnya, tentang umbaran kerinduan di lembaran di halaman putih ini pada lelaki dengan pjamas kotak-kotak merah.
dan gigitan setiap irisan keripik balado ini selalu menggelisahkan saya.
(ps: congli membungkus keripik balado ini dari perjalanannya ke padang. terima kasih!)
2009-06-23 » Femi Adi
24 June 2009 @ 10:54 am
Awasss!!!… ancaman untuk tidak kebanyakan mengkonsumsi Balado.
1. Bikin kenyang.
2. Bikin saiyah ngecesh *kalo tau atawa dikasik tau*