Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

reSTART: menghilangkan kecanduan internet

Tuesday 25 August 2009 - Filed under web 2.0

sejak mengenal internet satu dasawarsa silam, saya tahu saya akan menyukainya.

pun, lingkungan selalu menggiring saya pada jejaring di dunia maya ini. relasi yang begitu jauh dengan laki-laki hangat di negeri sakura; tautan yang membentang dari jakarta ke chicago-boston-dc dengan esti, kakak saya; mencandu blogging sejak tahun 2004; mengenal ribuan URL yang asoy.

hingga pekerjaan di pabrik kata-kata ini memungkinkan saya untuk memaku pantat di depan komputer, berjam-jam, bahkan nyaris 20 jam dalam sehari.

bosan? tidak. bahkan, saat kantuk mendera, saya sedikit menyesal mengapa kelopak mata ini begitu cepat mengatup. jari telunjuk ini bahkan masih giat untuk melakukan aksi koprol dari satu link ke link lain, dan juga menandainya dalam jejak yang besok bisa ditengok kembali.

saya tahu, saya mencandu internet.

saya mengubah kebiasaan membaca dengan bersandar di kursi, membaca buku sembari membolak-balik halaman kertas. bahkan, aksi bolak-balik kertas ini telah bisa dinikmati melalui suguhan media massa cetak via epaper.  selain itu, saya juga makin lincah akan digital literacy alias keberaksaraan digital. klak-klik ini itu, menandainya melalui delicious dan membagikannya melalui twitter; sesudahnya, bergumam melalui blog.

saya menemukan halaman untuk mereka yang terlalu mencintai internet. namanya reSTART internet addiction recovery program.

ikon tombol hijau dengan tulisan reSTART itu menggoda saya untuk menjajal salah satu kuis di dalamnya; kuis tentang akses internet blahblahblah.

situs ini membeberkan sejumlah penelitian dan juga paparan orang-orang yang telah menguras brankas sekaligus melalaikan keliuarganya lantaran terlalu banyak berkubang dalam aktivitas yang berkaitan dengan internet. salah satu penelitian menunjukkan, 6-10% dari populasi inline tergantung pada satu atau lebih aspek cyber technology dalam internet.

situs ini didesain untuk mereka yang telah mencandu internet agar kembali kepada dunia yang sesungguhnya. ow ow ow …

humh.

Tagged: » » »

2009-08-25  »  Femi Adi