kertas roti, kertas gorengan
Friday 6 January 2012 - Filed under cerita cidodol residence
saya mengingat kertas roti sebagai kertas minyak.
dulu, saat SMP, saya menggunakannya untuk nge-blat alias mencontek pola membatik. saya membelinya dengan harga yang cukup murah di toko roti. dibandingkan kertas kalkir, krtas roti jauh lebih murah.
esti, kakak saya, mencarinya.
ide menggunakan kembali kertas roti muncul setelah kami makan roti pannini di kopitiam oey di thamrin city. bakal terlihat keren bila membungkus sandwich dengan kertas roti, katanya. maklum, kami sudah letih mencari brown bag yang jamak digunakan untuk membungkus sandwich rumahan.
saya mendapatkan kertas roti di ingredients di bilangan psanggrahan. terimakasih untuk mas cipto yang sudah membisiki toko roti terdekat dari kebayoran lama.
warnanya putih, dalam bentuk gulungan. harganya 3,000 rupiah berisi dua gulung besar. tak hanya kertas roti, saya juga mendapatkan kertas gorengan. warnanya cokelat, untuk mengalasi tahu goreng dan tempe goreng. cihuy!
bikin sandwich yuk!
2012-01-06 » Femi Adi