Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

Rangkuman 2006

Sunday 31 December 2006 - Filed under cerita bumijo + isu indonesia + ragam cuatan

tahun 2006 menjadi tahun yang penting buat saya. bukan hanya lantaran ayah pergi meninggalkan si bungsu, perjumpaan dengan beberapa teman baru, dan energi yang mulai teralisasikan untuk menulisi halaman putih ini, tetapi juga musim merah jambu yang sempat sebentar mengelopak di ujung tahun. nah, ini rangkumannya.

rangkuman januari
bulan januari adalah bulan penuh cinta. yani, satu-satunya sahabat perempuan saya, menikah dengan pasangan yang sudah sekitar 7 tahun dipacarinya. 11 januari 2006. di ujung tahun 2006, si kecil buah cinta mereka lahir. januari juga menebalkan persahabatan saya dengan ‘anjing aer ga pake celana’. wakakakaka … sudah sejak akhir 2005 kami berdua merencanakan liburan di bali bersama. si anjing aer ini menjemput episode biru di bulan januari. perempuan yang ditunggunya tak kunjung datang. padahal, sejumlah janji sudah dibikin. how pitty you are! bulan ini, saya juga menjumpai bekas pacar di tikungan ngejaman, jogja. hmmmh … sesungguhnya saya tak berharap berjumpa dengannya. dan saat berkereta ke jogja, seorang teman laki-laki memangku seorang peempuan yang baru dikenalnya di kereta. hahahaha … “mas, aku kok ga dipangku?” todong saya kemudian.

rangkuman februari
episode rintik hujan yang saya tadah sejak tahun 2004 sudah menuai ujungnya. iya, sudah selesai. bahkan, menyimpan nomer ponselnya pun tidak. di bulan ini, ayah berulangtahn ke 78 dengan bekal sehat dan keceriaan yang amat sangat. sebagai hadiah ulang tahun, bersama si bungsu ayah menjejak malaka, singapura dan malaysia di ujung bulan. tak selang lama setelah ayah ulang tahun, mistercard memasuki usia 50. hmmh. selamat ulang tahun! bulan-bulan januari-februari adalah awal musim pemeriksaan serentak alias PS. dus, saya mulai membeli tiket yang legal, sah dan resmi.

rangkuman maret
cis, abang saya, menuduh selera saya terhadap laki-laki berubah. ah, masa iya sih? kamu pasti keliru, bang! bulan ini, tawaran wine-class datang dari yohan handoyo. tidak hanya satu-dua kali saja, tetapi lebih. aduh, maaf ya, karena wine class diadakan di ujung minggu, saya mengacung untuk absen. soalnya, saya harus ke jogja. saat ada di bali sendiri, anjing aer kesepian. justru, disitulah dia konon menemui makna pertemanan. love u, bro!

rangkuman april
ini adlaah april yang indah. usia saya meninggalkan 25 tahun, dan menjejak 26 tahun. “perjalanan saya menuju 26 tahun saya habiskan dengan menjadi aholic dalam segala hal,” kata saya, saat itu. di bulan yang sama, abang pergi meninggalkan pabrik tempat ia menjadi buruh selama 9 tahun. ia mengusung semua perabotnya untuk berkantor di kuningan. setangkai mawar merah dari kain empuk, saya bungkuskan untuk abang. seiring dengan kepergian abang, saya tahu, ada bukit cinta yang berkilauan dari lelaki yang matanya menyipit. ehm. rasa itu masih saya simpan, hingga saat ini. april, ingatan tentang danang sesekali muncul. jemputan di kantor. mengiris pizza di pizza hut. diantar liputan oleh danang. uh. terima kasih. semoga kamu tenag disana. bulan april adalah awal saat saya menulis untuk diri saya sendiri. bukn, bukan soal blog, tetapi …. ah, rahasia! di ujung april, seorang bekas pacar menjumpai saya dan bercerita soal rentetan kisah cinta terakhirnya. walah. kan lo udah gue delete dari ponsel gue! napa masih dateng sih?

rangkuman mei
ini adlaah bulan yang sangat sangat sangat sangat penting bagi saya. ayah sakit kanker anus stadium tiga, dan meninggal pada 31 mei 2006. “saya suaminya … saya suaminya …” kata ayah. rupanya, ibu sudah menjemput. selang 5 hari sebelumnya, bumi menari di tanah jogja dan meludeskan ribuan rumah.

rangkuman juni
hidup saya menjadi tidak bergairah. ada yang hilang sejak kepergian ayah. kelabu hati masih milik ayah. saya sangat ingin sekali ikut ayah. kemudian abang datang dan mengajak saya mengintip merapi dari kejauhan dengan ditemani sebotol wine … eh, dua-tiga botol ding! hahahaha … bulan ini, saya juga mulai rajin disambangi-menyambangi sang fotografer itu. aih. dia tampak 10 kali lipat lebih tampan dari balik intipan kamera! hawh! per juni 2006, status saya di kantor magang menjadi penulis. aduh, mestinya ayah menunggu si bungsu magang nulis.

rangkuman juli
pagi-pagi di bulan juli, saya mendapat kabar bahwa bekas pacar yang nomornya sudah saya delete itu ternyata akan menikah secepatnya. belakangan, saya ketahui ia akan menikah pada 19 januari 2007 nanti. padanya saya bilang, saya tak perlu datang dan diundang. sejak kepergian ayah, saya yang harus mengurusi kebun. saya kebingungan mencari gembor. akhirnya, gembor saya dapatkan di bilangan wonosari. duh, jauhnya! kepulngan saya ke jogja, masih diiringi oleh rasa getir. mendengar jeritan lokotif saja, sejak kaki ini menapak di stasiun lempuyangan, hati tiba-tiba berdesir. ayaaah …

rangkuman agustus
pukulan telak datang untuk saya di bulan penting bagi Indonesia ini. gula darah saya diatas normal, yaitu 220. bagi orang seusia saya, konon, angka ini tidak wajar. tetapi, warisan penyakit gula dari ayah dan ibu agaknya bakal menggerogoti saya. sejak saya tahu gula darah saya tidak normal, saya mulai berjaga jaga. toh, meski diketahui sakit, saya berangkat ke bali juga bersama dengan anjing aer. memilin gelap di pinggir kuta hingga fajar tiba.

rangkuman september
saya merasa beruntung dikelilingi oleh teman-teman yang baik. paimun, adin, yani … menjadi tujuan ketika saya pulang dari jakarta. hingga selorohan itu datang tentang mencari pasangan jiwa lewat google search engine. hahaha … dodol. september ini, saya plesiran bersama abang ke parangtritis, borobudur, kraton … around jogja lah. kami berempat pergi naik mobil ke jogja. abang, terima kasih ya sudah menghibur-hibur.

rangkuman oktober
weekend yang sempurna datang di jakarta. ini adalah minggu pertama saya tidak pulang ke jogja sejak ayah meninggal. saya mencacah malam dengan abang, dengan teman-teman, dengan satu-dua botol bir dan wine. seiring dengan pekerjaan yang mulai menunjukkan traffic yang rumit, musim merah jambu datang. kali ini, dari lelaki dengan huruf L. saya mendapat rangkaian tiga kembang mawar salem. bulan oktober juga menjadi pertanda saya menulisi halaman putih ini, pindah dari rumah lawas saya. saat lebaran, saya menyempatkan diri berkunjung ke semarang dan berkenalan dengan bu handoko, mamanya deon. hahahaha … di semarang, saya berwisata kuliner sepanjang hari dengan deon. berwisata kota tua, hingga berwisata kuliner. eva offee house, sate sapi kempleng, semawis, dll. perjalanan ini ditutup dengan reriungan kecil di rumah bersama para sahabat. di bulan ini juga, saya baru mengetahui asal-muasal rumah saya dari ‘penglihatan’ febi.

rangkuman november
saya gembira. seorang sahabat ‘mempromosikan’ saya pada lelaki yang matanya menyipit. haaaaa. agaknya, pertanda itu sudah datang. seperti biasa, saya teap pulang ke jogja, membabat tanaman yang tak penting, dan menggantinya dengan yang baru. toh, tetap saja tanaman di rumah terlihat seperti hutan. 22 november 2006, josef paulo maldini mardjati sunu lahir. ia adalah jagoan yani dan joko, sahabat saya. selamat selamat selamat. ajakan menuls buku datang dari seorang teman. ayo. ayo … setel kenceng apa setel kendho?

rangkuman desember
saya ‘ditipu’. beberapa temu janji dibatalkan oleh lelaki dengan huruf L. tak apa. setidaknya, saya tahu bagaimana ia bertindak-tanduk dan bersikap. juga, saat kami berdua menghabiskan malam dalam perjalanan pendek dari sudirman place ke stc senayan untuk menyantap nasi gila. perlakuannya segila nasi yang saya santap. tiga minggu di jakarta, membuat kakak-kakak saya bertanya2. weih. iya-iya. si bungsu masih hidup. di rumah, saya menjajal berkebun dengan menanami dengan tanaman yang baru. nyatanya, tanaman pertama yang saya tanam sempat mati. wah. tapi, yang kedua dan seterusnya tak mati, kok. tahun 2006, natal tiba. natal sepi. saya memutuskan pulang lebih cepat dari biasanya. saya kesepian tanpa ayah, ibu dan kakak saya. bulan desember ini, saya lulus magang putaran pertama. kurang satu putaran lagi.

nah. kalau sudah begini, saya siap menyongsong tahun 2007.

image courtesy: bloomberg

Tagged: » » » » » »

2006-12-31  »  femi adi soempeno