menutup kuping di dixie jogja
Monday 20 March 2006 - Filed under cerita bumijo + friends from heaven + kegemaran + kuliner
malam ini pengen makan.
tapi makan dimana ya? ide mengajak adin rasanya nggak buruk. dan beliau yang satu itu ternyata mengajak ke dixie di gejayan. wah!
obrolan ngalor ngidul soal kerjaan DAS bogowonto yang tak kunjung usai, juga film pendidikan pesanan UMY yang kejar tayang awal april mendatang, soal pertemuan kecil dengan wartawan reuters, soal teman-teman gonzaga, dan sebagainya. malam menjadi kian hangat dengan hot lemon tea pesanan saya dan foamy chocolate pesanan adin.
makan? tentu dong. saya pesan oxtail soup. sedangkan adin pesan doublke decker sandwich. “lumayan …” kata adin. wah, berarti balik kemari lagi dong next time!
sayangnya, obrolan yang seru agak sedikit terganggu dengan live music yang penyanyinya nggak bisa memamerkan suaranya yang merdu. di kuping ini hanya terdengar kaleng yang ditabuh dengan sendok makan, plus rentengan tutup sprite dan fanta yang dikecrekkan pada triplek!!! “tulis, live music nya kekencengan … mending kalau suaranya bagus!!!” celetuk adin.
total kerusakan yang diderita adin malam ini sekitar Rp 60.375. menurut adin, nggak mahal untuk kelas dixie.
saya sendiri jadi ingat deon. ‘embun pagi’ nya paling doyan menyambangi dixie ini. iya kalau sekali dua kali. lhah, kalau setiap makan maunya makan di dixie? “wah … nggak mampu dong!” ujar deon dengan lirih.
tempo hari, saya dan deon ke citos dan menemukan dixie di sana. jadi ingat si ‘embun pagi’. nah, malam ini saya ke gejayan dan menjajal dixie … jadi ingat si deon.
2006-03-20 » femi adi soempeno