dance floor. seorang lelaki berhidung mancung melambaikan tangannya. “hallo … dance with me?” ujarnya. ia pun mengulurkan tangan, sembari menyebut namanya. saya sendiri tak bisa mendengar dengan jelas, siapa namanya. yang saya dengar, ia menyebut kata ‘lebanon’ dan ‘melbourne, australia’. saya pun menjejak lantai dan menarikan kedua kaki saya. badan saya bergoyang seirama jemari disc […]
Comments Off » Read the rest