2006-12-18 ::
femi adi soempeno //
friends from heaven
You bring tears …
“besok pagi aku pulang. ke NYC via Singapore. aku pamit ya …” bisiknya. pelan. halus. bersahaja. persis di sebelah kuping saya. saya bisa membayangkan bagaimana wajahnya saat berpamitan. mm. sayang kamu jauh. kalau tidak, sudah aku peluk kamu sedari tadi, bang. “selamat merayakan natal. jangan takut sendirian ya. selamat tahun baru. semoga tahun depan kamu […]
Comments Off »
Read the rest
2006-12-17 ::
femi adi soempeno //
cerita cinta + friends from heaven
“Fe …”
saya rindu panggilan itu. iya, panggilan sepotong itu: “fe …”
Comments Off »
Read the rest
2006-12-17 ::
femi adi soempeno //
friends from heaven
Senyum abang
senyum abang menutup malam. coba lihat ke atas. gelap dan tak ada satu terang pun muncul dari kejauhan. mungkin, seperti itu ya hatimu saat ini, bang. pendarannya sedang tanggal. cahayanya bersembunyi. kamu jangan murung ya, bang. kalau saya bisa mendatangkan bulan, pasti akan kudatangkan untuk mengganti bintang. sore tadi, sebenarnya saya sudah memesan satu bintang […]
Comments Off »
Read the rest
2006-12-17 ::
femi adi soempeno //
friends from heaven + kubikel
Palsu!
sudah, sudah. coba kurangi dong. masa lupa dengan janji yang kamu tebalkan di awal minggu lalu. hayo, kamu masih ingat nggak, janji apa saat itu? “wah, ini sudah nggak bener nih. gue mesti kurangin. bener deh fem, gue sampe ga enak banget sama mama gue. gue ngerasa salah banget …” belum genap satu minggu, eeeh […]
Comments Off »
Read the rest