2007-01-09 ::
femi adi soempeno //
cerita bumijo
Ayam gorengnya menyusul
Semalam ayah mengunjungi saya. Acara balas-berkunjung ini belakangan sering terjadi, antara saya, ayah dan ibu. Bulan lalu, ayah juga mengunjungi si bungsu. Ayah datang usai membersi sepetak kebun di halaman belakang kamar mandi. Kemudian, tak lama, ayah dan ibu mengunjungi si bungsu lagi. keduanya keheranan melihat saya lari terbirit-birit mengejar kereta yang hendak mengangkut saya […]
Comments Off »
Read the rest
kalian punya buku harian? dulu, saya punya. setiap awal tahun, saya selalu menyiapkan satu buku agenda yang sudah bertanggal dengan khusus, dan saya tinggal menulisi halaman putihnya saja. saya selalu giat mengisinya. mencoretinya dengan cerita-cerita garing, basi, ceria, sedih hingga keriaan yang tak bisa saya tahan. tetapi memasuki bulan ketiga, atau keempat dan seterusnya, agenda […]
1 comment »
Read the rest
saya terus mengamati kartupos yang saya beli dari Joger, Bali seharga Rp 1000 itu. tulisannya: dilarang pikir-pikir terlalu serius. saya membelinya saat bertandang ke bali beberapa waktu lalu. saya tak pernah berniat memajangnya di kubikel saya. hanya saja pagi tadi saya tiba-tiba menjadi tergelitik untuk menempelnya di dinding kubikel. sebaris tulisan dengan lambang huruf P yang […]
1 comment »
Read the rest
2007-01-08 ::
femi adi soempeno //
cerita cinta + kubikel
buat saya ya!
lelaki itu menyenangkan. dia punya segudang cerita di kepalanya. tentang roncean aksara. tentang tokoh kartun anu dalam buku anu. tentang aris kawakan anu dalam film jadoel berjudul anu. tentang irisan malam yang dia habiskan bersama dengan teman-teman. tentang umpatan spontan yang tiba-tiba bisa muncul dari mulutnya. lelaki itu menulis. menulis apa saja. kalimatnya pendek. bahasanya […]
2 comments »
Read the rest