nyatanya puasa bukan hanya senin-kamis. saban hari pun bisa. eh, tapi ini bukan soal puasa di bulan ramadhan. ini adalah puasa berbicara, puasa berbincang. dengan teman yang dulu sepermainan. saat ini, sepermusuhan. tidak, tidak. saya tidak ingin menudingkan telunjuk saya persis satu inci di depan hidungnya dan mengatakan, “kamu musuh saya!” cukup dengan diam dan […]
Comments Off »
Read the rest
sepertinya kami ada di dalam kelas dan mengacungkan tangan saat pak guru mengabsen. “hadir!” jogja masih basah saat kami membikin temu janji pukul 6 sore. berbincang. meregang rindu. membikin jalan setapak cinta ini menjadi lebih panjang. berjejalin lebih erat. hangat. suaranya lirih. tapi dari kejauhan, saya bisa membayangkan senyumnya yang nakal dengan aksen indonesianya yang […]
2 comments »
Read the rest
kabar itu datang tiba-tiba. dari oluyinka. mengejutkan sekali. dalam surat elektronik yang ditangkap BB saya, ia bilang bahwa bersama dengan faraja, keduanya selalu gagal memburu angela. oluyinka, ayah dua anak ini tinggal di nigeria. kulitnya yang gelap dan badannya yang mudah dikenali membikin saya tak akan lupa padanya. juga, pada semburan minyak wangi merek cologne […]
Comments Off »
Read the rest
pertanyaan itu hampir setiap minggu muncul. “mau ke mana?” tanya mereka. saya bilang, “mau ke jogja,” atau jawaban lain, “mau ke jakarta.” pertanyaan sambungan itu muncul, “tinggal di jakarta?” dan selalu, jawaban saya sama setiap minggunya, “bekerja di jakarta.” iya, saya hanya singgah sebentar untuk bekerja di jakarta. selebihnya? tentu saja, ada di jogja. menyambangi […]
4 comments »
Read the rest