Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

telepon misterius

Thursday 10 July 2008 - Filed under friends from heaven + kubikel

hayo, siapa yang telpun saya?

“ini nomer kamu kan?” tanya teman saya, wawan.

ia menunjuk nomer di ponselnya. disana tertera nomer ponsel untuk simpati saya. iya. itu nomer saya. dengan nomer belakang 2280.

kultur di pabrik kata-kata ini, membagi nomer ponsel adalah hal yang wajar. malah, kami memajangnya di kertas khusus yang berisikan nomer kolega sepabrik. dulu hanya seratusan nomer saja. sekarang lebih.

awalnya saya berpikir dia menyalin dari kertas nomer itu. nyatanya tidak.

kemudian dia bercerita. beberapa tahun silam, seorang perempuan, juniornya di kampus menelponnya. namanya femi. nomernya ya nomer yang dia sebut itu, yaitu nomer saya. “namanya femi, saat itu dia bilang kalau dia sudah bekerja di jakarta, di sini,” terangnya.

tapi, saya tak pernah menelponnya.

mengenalnya saja belum lama, saat ia memutuskan untuk bekerja di pabrik kata-kata ini. nah, lantas, itu nomer siapa? duh …

telepon misterius.

image courtesy: flickr

Tagged: » »

2008-07-10  »  femi adi soempeno