saya mengenalnya sepuluh tahun belakangan. ya, sepuluh tahun. lama ya? sayangnya itu tak bisa membuat saya mengenalnya sepenuh hati. mengenalnya sepenuh-penuhnya tentangnya. saya hanya mengenalnya dari anggukan untuk melajukan roda dua di jejalanan jogja. dari senyum hangat dan rasa terimakasih untuk secangkir teh manis di pagi hari. dari lembaran rupiah yang ditukarkan dengan dua buah […]
Content
when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen