Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

salah kostum di cibubur

Saturday 26 September 2009 - Filed under cerita cinta + friends from heaven + kegemaran + pit-pitan + plesiran

“kalau lagi pesta, kita ini seperti salah kostum,” ujar encis.

memang, kami salah kostum. hanya saya dan encis. selebihnya, moko dan congli, mereka menggelindingkan sepeda dengan enaknya.  ya, soalnya saya dan encis menggowes sepeda lipat, sementara congli dan moko mantap menjejak pedal mtb. sementara itu, medan yang dilalui sebagian besar adalah tanah bebatuan dengan turunan dan tanjakan curam di atas tanah merah.

ow ow ow.

tapi, ya pedal harus tetap dijejak. cibubur menjadi agenda pagi ini. sedikit berkeringat. sedikit kegerahan. toh, pedal tetap terus dijejak. saya hampir mati genjot di tanjakan pertama berbatu dan diatas tanah merah basah menuju hutan mini di pinggiran tol cibubur-cimanggis. adem, teduh; sementara congli dengan garang namun penuh kasih *halah* mengamati saya yang kepayahan mencari pijakan di pedal dahon 20″ milik encis. sialan. ya, ya, ya, ini bukan sepeda sesuai rute yang ada.

dan pulang. kepanasan. kelelahan. kehausan.

congli dan saya berangkat terlalu siang; tak lama setelah suaranya meneriak di kuping saya, “sabar booooonnnnn …” hehehe … maaf, maaf. saya memang tak terlalu sabar pagi itu, setelah bangun kepagian dan tak lagi bisa mengatupkan mata untuk sebentar sabar menggowes sepeda lipat.

kelak saya akan kembali ke cibubur lagi. mungkin dengan mtb; tetapi tetap sepeda lipat. :)

(ps: terima kasih buat abang yang bersedia bersabar sekaligus meminjami sepeda merah milik nyonya untuk digelindingkan dirute yang keliru)

2009-09-26  »  Femi Adi