kangen aja, engga pakai banget!
Monday 26 July 2010 - Filed under cerita cinta + renanda
“I hate to turn off the phone and waiting for another calls in the next 2 weeks … ” tulis saya untuknya.
perasaan ini selalu saja sama saban menutup telpon usai berbincang dengannya. mencuatkan ini itu. ngakak sana sini. membual dan merayu yang engga penting. yay … perasaan saya selalu saja tersara bara alias berantakan; antara hepi sekaligus melankolis.
aih. laki-laki dengan pjamas kotak-kotak merah.
saya senang mendengar gelaknya yang begitu lepas. mulai dari bualannya tentang ukuran celana sesuai standar jepang hingga acara mencerling perempuan manis di kantornya. “masih ingat ya punya hitang motretin ukuran celana panjang? disini ukuranku 76,” katanya; usai saya menyebut angka 80 untuk ukuran levi’s saya. sial. tak mau kalah, saya langsung menyebut, “ow, kalo nomermu 76, berarti nomerku 70!”
keriangan dan gelak yang terurai itu selalu membikin hati saya lega. perbincangan berjarak 5782 km ini sebentar, tetapi selalu meninggalkan cacahan ingatan yang menggembirakan untuk dicatat dan diintip kembali kelak.
“aku kangen banget,” katanya. yay, amsal ini jamak tercuat saban perjumpaan kami melalui sesulur ponsel.
“aku juga kangen, tapi engga pakai banget!” seloroh saya. lagi, tawanya menderai. ah, saya suka dengan buncahan gelaknya; rasanya seperti ditenggelamkan diantara tetumpukan bantal dan tubuhnya yang hangat.
hanya saja, kesibukannya belakangan justru lebih menenggelamkan dirinya pada ketidakmampuan-membalas-email. aiyh. barangkali, ditambah dengan sedikit kemalasan dan keinginan-untuk-membalasnya-nanti-saja. hum.
ya, saya bisa memahaminya. sangat bisa memahaminya. tak ubahnya dengan ia yang memahami saya yang menggemari sepeda dan rasa letih yang amat sangat yang saya derita sejak pagi tadi.
“kamu sih mainan sepeda aja …” katanya.
“ya iya dong, abisnya engga ada yang lain yang bisa dimainin … ” seloroh saya. dan kami menggelak bersama. blah-blah-blah ledekan jorok pun mencuat sesudahnya. *terimakasih untuk menemani selonjoran saya kemarin; usai bersepeda 15 km gowes bareng kompas*
dan tidak mudah untuk menutup telepon sesudah perbincangan yang hangat ini. sungguh.
2010-07-26 » Femi Adi