tukang sulap di pabrik kata-kata ini kembali membikin aksi tipu-tipu. kali ini, koran pun jadi uang, kontan pulak!
Comments Off » Read the rest
tukang sulap di pabrik kata-kata ini kembali membikin aksi tipu-tipu. kali ini, koran pun jadi uang, kontan pulak!
Comments Off » Read the rest
semalam rasanya sakit hati, dan membaur dengan sakit gigi. dem. perkaranya sederhana saja: masuk rumah, dan lantai membasah. tak cukup itu saja. koran yang saya gunakan untuk menahan air agar tak masuk rumah, nyatanya justru mengotori rumah dengan remah-remahnya. letih mengeringkan air dari dalam rumah, saya menenggak air dingin dari kulkas. sesudahnya, ngilu menyerang. aw! […]
Comments Off » Read the rest
maafkan saya. ya, maafkan saya. sudah terlalu nyinyir dengan permintaan menelpon ke nomer yang biasa ditelepon. sudah terlalu emosi lantaran lama tak dapat kabar. sudah terlalu menumpuk energi negatif. saya tak bisa menutupi ini semua. kekesalan, kejengkelan, rasa sedih, dan rindu yang amat sangat. celakanya, kabar tak juga datang menghampiri. yang ada hanyalah adanya permintaan […]
Comments Off » Read the rest
boy dimas, kolega saya di pabrik kata-kata ini, memamerkan keahlian anyarnya selain ngoprek web. yaitu: menipu. wakakakaka … caranya? sulap, menghilangkan tisu mini diantara jari-jarinya.
Comments Off » Read the rest