“aku pakai blackberry … ” katanya. duh, satu per satu kolega saya menggunakan blackberry, saat saya mulai meninggalkannya. *sebel* nengok kanan, yang dulunya pakai iphone justru mendobelnya dengan blackberry. nengok kiri, yang dulunya pakai nokia, memilih untuk menggudangkannya dan menggantinya dengan blackberry. kenapa engga dari dulu pakai blackberry? *gondok* gara-gara sejumlah kerabat saya menggunakan blackberry, […]
Comments Off »
Read the rest
sebentar saya tersenyum usai membaca cerita tentang electromagnetics allergies. owh! sekelompok warga new mexico meminta agar semua titik-titik hotspot wifi disingkirkan lantaran perangkat tersebut berpotensi menimbulkan alergi elektromagnetik. lantaran gadget-gadget tetangganya, salah seorang wara yaitu Arthur Firstenberg bahkan terpaksa harus menjadi homeless. ia mengguggat tetangga-tetangganya untuk mematikan perangkat-perangkatnya seperti ponsel, wifi, komputer dan perangkat elektronik […]
Comments Off »
Read the rest
kabel-kabel yang menjulur, gadget yang bejibun … rasanya sulit ditemukan pada satu dekade silam. setidaknya di rumah saya. ya, di rumah saya di bumijo, jogja. piranti yang berteknologi, paling banter adalah televisi, telepon dan radio. alat pemutar musik, ponsel, laptop, perkakas yang computer-related juga nyaris tidak terangkut ke rumah saya. tapi satu dekade mengubah segalanya. […]
Comments Off »
Read the rest
beberapa hari ini saya disibukkan oleh pertanyaan wita, teman kos, yang kebingungan memilih: beli laptop, atau blackberry ya? wah, pertanyaan yang tidak mudah dijawab. sesungguhnya bukan hanya kemarin dan kemarin saja ia bertanya mengenai dua gadget ini. Sejak sebulan silam, ia sudah mencoba mencari pertimbangan mana yang lebih ‘seru’ dari keduanya. cilaka. blackberry adalah handheld […]
1 comment »
Read the rest