2005-11-03 ::
femi adi soempeno //
cerita bumijo
Endog abang
Endog abang, saya kangen banget makan endog abang. Sebenernya hanya rebusan telur biasa, tetapi diberi pewarna atau teres berwarna merah menyala, lalu ditusukkan pada sebilah bambu tipis pendek menyerupai tusuk sate. Di bagian ujung, ditempeli kertas putih, bekas kertas-kertas yang sudah tak terpakai lagi. Potongan itu dibikin seperti rumbai-rumbai dan menjambul keatas. Di bagian gagang, […]
Comments Off »
Read the rest
Lebaran telah tiba! Di meja, sudah terhidang ketupat, opor, sambal goreng, kerupuk udang. O iya, juga ada semangkuk cocktail. Semuanya adalah hadiah dari kakak saya, mbak Wiwik yang diusung oleh kakak ipar saya, mbak Enny. Secara religius, saya dan ayah saya tidak merayakan idul fitri. Wajar, kami sekeluarga kebetulan menganut agama katolik. Meski demikian, Idul […]
Comments Off »
Read the rest
bulan penuh rahmat, bulan penuh berkat. beberapa hari yang lalu, tman-teman di kantor bersalaman untuk minta maaf, sebuah rutinitas yang lazim dilakukan menjelang bulan puasa. owh … ngabuburit, kolak, kerudung, tarweh, sahur, buka puasa … menjadi rutinitas tahunan yang khas yang hanya bisa didapati di bulan puasa saja. di sore hari, kantor juga agak sepi […]
Comments Off »
Read the rest
ketemu setahun sekali! keluarga ku ga merayakan lebaran. bagi kami, lebaran menjadi ajang untuk silaturahmi dan ngumpulin ‘balung pisah’ dengan sodara jauh. hanya lebaran lah kesempatan kami bertemu. menyenangkan kah? tidak sepenuhnya! however, seneng sendengarkan gema takbir lebaran 2004 lalu. duh, basi banget yah kayaknya … obor, kaabah, gema takbir menjadi momen yang cukup membahagiakan […]
Comments Off »
Read the rest