semalam, Dia memberi saya malam saya ruwet sekali. badan capek. semalam sebelumnya tidur hanya sebentar, berkemah di kolong meja di kubikel kantor. meja kantor sangat sibuk, penuh dengan bubuk kacang garuda garing, sobekan kertas berisi nomer telepon narasumber, toples kue kosong, topi yang bertumpukan, koran yang tak ada habisnya. sementara, sejak kemarin saya tak mendapatkan […]
Content
Tagged: kos
asyik, kemah! apa yang lebih nikmat dari irisan kentang? tidak ada. dibakar. dipanggang. direbus. digoreng. semuanya sama enaknya. kaya energi. kentang yang kuning dan bulat ini mempertebal keyakinan saya akan risiko penyakit yang bisa saya tekan. diabetes. kentang menggantikan nasi. dan saya merebus kentang kini, saat kemah disini. saya masih terus membolak-balik panci berisi kentang. […]
Comments Off » Read the rest
saya ingin ditiduri tidur di kasur. pasti rasanya enak sekali. empuk. hangat. nyaman. saya letih. letih sekali. keletihan ini akumulasi dari perjalanan panjang sejak weekend lalu. hmmmh! pulang ke jogja, pergi ke utara diarak senja ke arah muntilan, bercengkerama dengan sepotong malam, menjumpai terik mentari di minggu yang cerah, berkunjung ke rumah bapak dan ibu. […]
Dinding di kamar kos saya bisa bercerita banyak hal. Semuanya memuat kenangan yang mengendap dengan teman-teman, abang dan juga ayah. Sesekali, saya ingin memanggil kenangan itu kembali, memunculkannya dalam benak dan melarutkannya dalam gelak maupun haru. Beberapa peristiwa yang terjadi belakangan adalah deretan kalimat yang tak pernah memiliki ‘titik’ sebagai penanda berakhirnya kalimat tersebut. Iya. […]
Comments Off » Read the rest