Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

Tagged: telepon cinta

2007-12-02 :: Femi Adi // cerita cinta + renanda
01:24, menadah rindu

tidur saya semalam jauh lebih nyenyak. lelaki dengan pjamas kotak-kotak merah itu mencandai saya selama satu jam dua puluh empat menit. kami membincangkan acara tahun baru, soal kebiasaan bagaimana kami merayakan malam tahun baru sendirian. “kami menunggu matahari terbit, disitulah orang-orang berharap ada semangat baru di tahun yang baru,” katanya. haih. saya pun bercerita soal […]

Tagged: » » »

2 comments  » Read the rest

saya tidak pernah mengeluh ongkos yang harus saya keluarkan untuk ber-halo-halo. bahkan, saya tak pernah minta ongkos telepon ini diganti. saya punya uang untuk membayarnya sendiri. uwh. sebel rasanya. kalau sudah begini, ego yang bicara: saya punya gaji untuk membayar semua ongkos ini.  tapi, suara di seberang sana terus ngotot, “nelpon dari indonesia kan mahal sekali […]

Tagged: » »

6 comments  » Read the rest

2007-11-04 :: Femi Adi // cerita cinta + renanda
duh, ayam pop nya jadi adem

saya hanya butuh tempat untuk berbicara saja kok. tanpa ada deru knalpot kendaraan. tanpa ada suara teriakan kernet kopaja. juga tanpa bisingan suara bajaj. saya sedang ingin berbicara. iya, saya butuh tempat yang tenang. tahu kenapa? karena saya sedang ingin berbicara dengannya. plihannya hanya masuk restoran pagi sore. ini restoran masakan padang di hook di […]

1 comment  » Read the rest

2007-10-31 :: Femi Adi // cerita cinta + renanda
saya sedang jatuh cinta

harusnya saya tak merasa aneh dengan perasaan seperti ini. saya jatuh cinta. iya, saya sedang jatuh cinta. tak percaya ya saya bisa jatuh cinta? mm … rasanya sangat kepengen. ngebet. harus. wajib. buru-buru. selalu ingin tersenyum. nyesek. buncah bahagia. badan juga panas dingin. mm … bagaimana ya menggambarkan rasa yang absurd ini. rasanya seperti ada ribuan […]

7 comments  » Read the rest