saya pamit. saya sudah menge-pak tas ransel saya. tak banyak. tak besar. isinya hanya sekotak oleh-oleh untuk ayah. juga, beberapa kado natal untuk kerabat dekat dan teman-teman yang sudah menemani ayah di rumah selama saya tidak bersamanya. lainnya, setumpuk pekerjaan yang saya bawa pulang yang harus saya lempar ke meja redakutur saya sebelum lonceng itu […]
Comments Off » Read the rest