semalam, saya mendengar namanya disebut. ya. thomas danang w, paulus soempeno, agnes yohana. butiran bening bak titik embun itu mencuat dari sudut mata. ketiganya, ya, ketiganya adalah orang yang paling dekat di hati saya. segala sesuatu memang ada waktunya. ada waktu untuk bertemu, ada waktu untuk berpisah. ada waktu untuk menggelak bersama, ada pula waktu […]
Comments Off »
Read the rest
2006-11-02 ::
femi adi soempeno //
cerita bumijo
Hari ini hari arwah
“taruh foto ayah dan ibu di gereja, paling lambat besok … misanya besok malam jam 7. itu khusus misa arwah!” mbak ria, teman kantor saya berujar demikian. owh. iya, 2 november, hari arwah sedunia. bukan, bukan. bukan hanya saat ini saja mendoakan ayah dan ibu. kemarin saya juga mendoakan, meski bukan hari arwah. besok, saat saya pulang […]
Comments Off »
Read the rest
terima kasih ya untuk cokelat yang kamu bawa semalam. enak. bulatan-bulatannya pipih dan kecil, seperti uang cepekan. hanya, ini bisa dikunyah dan rasanya legit. cokelat gitu looowh. bisa jadi, kamu membungkus itu untuk saya sekadar ingin membawa buah tangan saja, tanpa tahu sebelumnya bahwa saya adalah pecinta cokelat. iya, saya menyukai cokelat. lihat, gigi saya banyak […]
1 comment »
Read the rest
tua. tua. tua. berapa usiamu? wah … nggak denger. berapa? hah … ? tiga puluh? hmmh …. sebentar, saya cari dulu di kamus hidup saya. hmmmh … sebentar sebentar sebentar. waduh, sayangnya saya belum melampaui usia itu. jadinya, saya tak bisa membayangkan bagaimana rasanya memiliki usia tiga puluh, atau sebagai starting line kepala tiga. jangan […]
1 comment »
Read the rest