Content

when writing the story of your life, don't let anyone else hold the pen

File: 24 October 2009

Bentuknya masih sama. Sepotong hati ini tak pernah tergerus. Sedikitpun. Masih utuh, dan sama. Rindu yang melumut makin membuatnya tebal. Dan makin tebal dengan gelak yang kamu jumput di siang hari; mengiris waktu istirahat siang, menambal rindu. Jarum jam yang bergerak ke arah kanan dan penanggalan yang tak kenal kerjasama, pun tak mengikis bentuknya. Bentuknya […]

Tagged: » » » »

Comments Off  » Read the rest

2009-10-24 :: Femi Adi // cerita pjka
muka belakang, atau berhadapan?

Saya tengah menunggu antrian tiket kereta saat perbincangan kecil itu saya kuping. “… Minta yang tempat duduknya muka belakang ya …” Pinta laki-laki muda di sebelah loket. “Muka belakang? Berhadapan … ” Kata si mbak penjaga tiket. “Iya, muka belakang … ” Tegas si pembeli tiket. “Berhadapan, mas … Bahasa indonesianya ‘berhadapan’. Bahasa indonesianya (mas […]

Tagged: » » » » »

Comments Off  » Read the rest

2009-10-24 :: Femi Adi // cerita bumijo + kubikel
tak dijemput tukang ojek

Seharian, saya sudah membayangkan akan merebahkan tubuh di kursi empuk taksaka malam yang berangkat dari jakarta jam 20.40. Saya merindu jogja; dan merindu membenamkan kepala diantara bantal-bantal empuk di kasur membal di jogja. Saya merindu seporsi mi godog yang kemepul yang membikin lidah mendadak mendidih. Mi pak geno, mi pak sangad, mi terban, mi pak […]

Tagged: » » » » »

Comments Off  » Read the rest