soto lamongan racikan cak sodik dan cak ngun adalah favorit saya. letaknya ada di seberang terminal lawas umbulharjo, jogja. soto lamongan, kuning, tanpa koya yang jamak saya jumpai di soto-soto lamongan lainnya, irisan dagingnya tebal, dengan tambahan tempe goreng yang tebal, dan garing. kuahnya gurih segurih-gurihnya soto. oouch! dan saya memesan satu soto; sembari mengudap […]
Comments Off »
Read the rest
di seberang bubur ayam barito, mendoan mencatatkan segudang kenangan. tentu saja, dengan sejumlah kolega dekat. ah, tak terhitung banyaknya. memesan mendoan lima ribu, menunggu dengan sabar sembari menikmati pemandangan di sekitar, dan sesudahnya menyantapnya dengan riang. si mas penjualnya juga terlihat cihuy. dandannya tak kalah necis dengan ABG jaman sekarang. sneakers, colorful t-shirt dan topi. […]
Comments Off »
Read the rest
saya engga pernah membayangkan makan gurita. rasanya … mmm … yacks! tapi saya pernah menjajal sekali setelah ‘tertipu’ oleh cihuy nya foto di sushi tei. hehehe … ya, baby gurita kalau engga salah ingat namanya. dan saat menelannya, saya dan yusri, kolega saya, harus buru-buru menggelontorinya dengan air. membayangkan guritanya gitu lo … engga nahan! […]
Comments Off »
Read the rest
pagi-pagi, si akang sudah menjemput untuk sarapan gudeg di wijilan. dan whuzzzzz … kami melesat menyambangi warung gudeg yang sarat oleh penyuka gudeg dan pencicip gudeg. lesehan di amben bambum, kami memesan menu yang sama: nasi gudeg komplit! kelezatan gudeg jogja memang engga bisa diangkut dari gudeg di jakarta atau belahan lain di indonesia. gudeg, […]
Comments Off »
Read the rest