16 Januari 2006 Saya berjumpa dengannya, siang tadi. Saya melihatnya dalam gegas langkah yang amat cepat. Matanya beradu dengan mata saya. Saya tak menolaknya. Saya tahu, dia adalah pacar lama saya. Kemejanya … ya, saya tahu kemeja yang dikenakannya. Warna birunya, dia sangat menyukai warna biru. Tapak kaki laki-laki itu terus menyeret badannya. Terus bergerak. […]
Comments Off »
Read the rest
Biasanya, aku meletakkan foto diri di desktop notebook ku, tapi barusan aku mengubah tampilannya. Yacks, aku hampir melupakan foto ini, kendati aku nggak akan pernah lupa ‘content’ dari gambar tersebut. Foto-foto yang lainnya, yang menyertainya, aku sudah enggan membukanya. Maklum, jantung ini rasanya berdegup lebih kencang bila melihat satu folder khusus bersama rangkaian foto ini. […]
Comments Off »
Read the rest